Loading...
Struktur sosial termasuk bagian penting dalam kajian sosiologi dan antropologi karena mempelajari banyak hal yang menyangkut hubungan manusia dalam masyarakat. Struktur sosial meliputi unsur-unsur seperti pranata, kedudukan sosial, dan peranan sosial.
Struktur sosial mencakup berbagai hubungan sosial antara individu-individu secara teratur pada waktu tertentu yang merupakan keadaan statis dari suatu sistem sosial. Jadi, struktur sosial tidak hanya mengandung unsur kebudayaan belaka, melainkan sekaligus mencakup seluruh prinsip hubungan sosial yang bersifat tetap dan stabil. Perangkat struktur sosial yang paling utama adalah status sosial.
Pengertian Struktur Sosial
Berikut ini beberapa definisi tentang struktur sosiologi menurut beberapa ahli.
Pengertian Struktur Sosial Menurut Soerjono Soekanto
Struktur sosial berarti organisasi yang berkaitan dengan pilihan dan keputusan dalam hubungan-hubungan sosial. Struktur sosial mengacu pada hubungan yang lebih mendasar. Selain itu, hubungan tersebut memberikan batas-batas pada tindakan-tindakan yang sifatnya kelompok atau dalam organisasi.
Pengertian Struktur Sosial Menurut Hendropuspito
Struktur sosial adalah skema penempatan nilainilai sosiobudaya dan organ-organ masyarakat pada posisi yang dianggap sesuai dengan berfungsinya organisme masyarakat sebagai suatu keseluruhan dan demi kepentingan masing-masing.
Pengertian Struktur Sosial Menurut George Simmel
Struktur sosial adalah kumpulan individu serta pola perilakunya.
Pengertian Struktur Sosial Menurut George C. Homans
Struktur sosial merupakan hal yang memiliki hubungan erat dengan perilaku sosial dasar dalam kehidupan sehari-hari.
Pengertian Struktur Sosial Menurut William Kornblum
Struktur sosial adalah susunan yang dapat terjadi karena adanya pengulangan pola perilaku undividu.
Pengertian Struktur Sosial Menurut E.R. Lanch
Struktur sosial adalah cita-cita tentang distribusi kekuasaan di antara individu dan kelompok sosial.
Pengertian Struktur Sosial Menurut Coleman
Pola hubungan antar manusia dan antarkelompok manusia.
Pengertian Struktur Sosial Raymond Flirth
Struktur sosial merupakan suatu pergaulan hidup manusia meliputi berbagai tipe kelompok yang terjadi dari banyak orang dan meliputi pula lembaga-lembaga dimana orang banyak tersebut ambil bagian.
Ciri-ciri Sistem Sosial
Terbentuknya masyarakat suatu sistem sosial terdiri atas struktur sosial (kedudukan dan peranan sosial) serta proses-proses sosial (sosialisasi dan pengendalian sosial). Sedangkan yang dimaksud sistem sosial adalah serangkaian kegiatan berupa tindakan yang dilakukan oleh seseorang baik selaku individu maupun selaku kelompok dalam melakukan interaksi antarsesamanya.
Adapun ciri-ciri masyarakat sebagai sistem sosial, antara lain memiliki:
- Kepercayaan
Manusia sebagai makhluk sosial percaya adanya Tuhan yang menciptakan makhluk serta alam semesta ini.
- Tujuan
Tujuan merupakan cita-cita yang harus dicapai dengan mempertahankan sesuatu yang sudah ada atau melalui berbagai perubahan.
- Kedudukan dan peranan
Setiap anggota masyarakat memiliki kedudukan atau status terterntu. Dengan demikian setiap anggota masyarakay mempunyai hak dan kewajiban atas kedudukan yang dimilikinya. Peraanan sosial adalah tingkah laku individu yang menentukan suatu kedudukan tertentu. Antara kedudukan dan perananan sosial merupakan suatu yang tidak dapat dipisahkan dan saling bergantung.
Syarat-syarat Sistem Sosial
Terbentuknya masyarakat sebagai suatu sistem sosial harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut.
1. Semua anggota masyarakat terikat karena perasaan solidaritas.
2. Memiliki sikap pengendalian diri sehingga terwujud ketenteraman dan keamanan.
3. Memiliki unsur-unsur yang terkandung dalam masyarakat yang tergabung dalam kategori sosial, golongan sosial, dan lapisan-lapisan sosial.
- Kategori sosial adalah kesatuan manusia yang terbentuk karena adanya ciri-ciri objektif yang terdapat pada diri manusia itu sendiri.
- Golongan sosial adalah kesatuan manusia yang mempunyai identitas sosial tertentu dengan tujuan supaya pihak lain dapat mengetahuinya.
- Lapisan sosial adalah pembagian kelompok masyarakat berduasarkan strata atau tingkatan seperti lapisan bawah, lapisan menengah, dan masyarakat lapisan atas.
Baca juga: Ciri-ciri Struktur Sosial dan Fungsinya
Struktur sosial mencakup berbagai hubungan sosial antara individu-individu secara teratur pada waktu tertentu yang merupakan keadaan statis dari suatu sistem sosial. Jadi, struktur sosial tidak hanya mengandung unsur kebudayaan belaka, melainkan sekaligus mencakup seluruh prinsip hubungan sosial yang bersifat tetap dan stabil. Perangkat struktur sosial yang paling utama adalah status sosial.
Pengertian Struktur Sosial
Berikut ini beberapa definisi tentang struktur sosiologi menurut beberapa ahli.
Pengertian Struktur Sosial Menurut Soerjono Soekanto
Struktur sosial berarti organisasi yang berkaitan dengan pilihan dan keputusan dalam hubungan-hubungan sosial. Struktur sosial mengacu pada hubungan yang lebih mendasar. Selain itu, hubungan tersebut memberikan batas-batas pada tindakan-tindakan yang sifatnya kelompok atau dalam organisasi.
Pengertian Struktur Sosial Menurut Hendropuspito
Struktur sosial adalah skema penempatan nilainilai sosiobudaya dan organ-organ masyarakat pada posisi yang dianggap sesuai dengan berfungsinya organisme masyarakat sebagai suatu keseluruhan dan demi kepentingan masing-masing.
Pengertian Struktur Sosial Menurut George Simmel
Struktur sosial adalah kumpulan individu serta pola perilakunya.
Pengertian Struktur Sosial Menurut George C. Homans
Struktur sosial merupakan hal yang memiliki hubungan erat dengan perilaku sosial dasar dalam kehidupan sehari-hari.
Pengertian Struktur Sosial Menurut William Kornblum
Struktur sosial adalah susunan yang dapat terjadi karena adanya pengulangan pola perilaku undividu.
Pengertian Struktur Sosial Menurut E.R. Lanch
Struktur sosial adalah cita-cita tentang distribusi kekuasaan di antara individu dan kelompok sosial.
Pengertian Struktur Sosial Menurut Coleman
Pola hubungan antar manusia dan antarkelompok manusia.
Pengertian Struktur Sosial Raymond Flirth
Struktur sosial merupakan suatu pergaulan hidup manusia meliputi berbagai tipe kelompok yang terjadi dari banyak orang dan meliputi pula lembaga-lembaga dimana orang banyak tersebut ambil bagian.
Ciri-ciri Sistem Sosial
Terbentuknya masyarakat suatu sistem sosial terdiri atas struktur sosial (kedudukan dan peranan sosial) serta proses-proses sosial (sosialisasi dan pengendalian sosial). Sedangkan yang dimaksud sistem sosial adalah serangkaian kegiatan berupa tindakan yang dilakukan oleh seseorang baik selaku individu maupun selaku kelompok dalam melakukan interaksi antarsesamanya.
Adapun ciri-ciri masyarakat sebagai sistem sosial, antara lain memiliki:
- Kepercayaan
Manusia sebagai makhluk sosial percaya adanya Tuhan yang menciptakan makhluk serta alam semesta ini.
- Tujuan
Tujuan merupakan cita-cita yang harus dicapai dengan mempertahankan sesuatu yang sudah ada atau melalui berbagai perubahan.
- Kedudukan dan peranan
Setiap anggota masyarakat memiliki kedudukan atau status terterntu. Dengan demikian setiap anggota masyarakay mempunyai hak dan kewajiban atas kedudukan yang dimilikinya. Peraanan sosial adalah tingkah laku individu yang menentukan suatu kedudukan tertentu. Antara kedudukan dan perananan sosial merupakan suatu yang tidak dapat dipisahkan dan saling bergantung.
Syarat-syarat Sistem Sosial
Terbentuknya masyarakat sebagai suatu sistem sosial harus memenuhi syarat-syarat sebagai berikut.
1. Semua anggota masyarakat terikat karena perasaan solidaritas.
2. Memiliki sikap pengendalian diri sehingga terwujud ketenteraman dan keamanan.
3. Memiliki unsur-unsur yang terkandung dalam masyarakat yang tergabung dalam kategori sosial, golongan sosial, dan lapisan-lapisan sosial.
- Kategori sosial adalah kesatuan manusia yang terbentuk karena adanya ciri-ciri objektif yang terdapat pada diri manusia itu sendiri.
- Golongan sosial adalah kesatuan manusia yang mempunyai identitas sosial tertentu dengan tujuan supaya pihak lain dapat mengetahuinya.
- Lapisan sosial adalah pembagian kelompok masyarakat berduasarkan strata atau tingkatan seperti lapisan bawah, lapisan menengah, dan masyarakat lapisan atas.
Baca juga: Ciri-ciri Struktur Sosial dan Fungsinya
