12/16/15

Jaringan pada Manusia dan Hewan: Epitel, Ikat, Otot, & Saraf

Perpusku
Loading...

Apakah pengertian jaringan dalam biologi? Jaringan adalah sekumpulan sel-sel yang memiliki asal, bentuk dan fungsi yang sama dan saling bekerja sama. Pada manusia dan hewan terdapat beberapa jaringan, yaitu jaringan epitel, jaringan ikat, jaringan otot, dan jaringan saraf. Sedangkan pada tumbuhan ada dua jenis jaringan, antara lain adalah jaringan meristem dan permanen. Meristem adalah jaringan yang sel-selnya aktif mengalami pembelahan. Dan jaringan permanen adalah jaringan utama yang meliputi jaringan epidermis, jaringan parenkim, jaringan pengangkut, jaringan pengangkut, jaringan penguat, dan jaringan sklerenkim.

Untuk lebih jelasnya mari kita bahas satu-persatu jaringan pada manusia, hewan, dan tumbuhan tersebut.

Jaringan pada Manusia dan Hewan
a. Jaringan Epitel
Epitel adalah jaringan yang tersusun dari sel-sel yang rapat dan berdekatan satu dengan yang lain, sehingga tidak ada rongga antar sel.
Fungsi jaringan epitel: 
- Melapisi suatu rongga dalam atau permukaan luar.
- Menerima rangsangan.
- Sebagai kelenjar.
Lapisan sel epitel melekat pada suatu membran yang disebut membran basalis. Bentuk-bentuk sel epitel ada yang pupih, kubus, dan silindris. Sel-sel ini dapat tersusun dalam satu lapis sel atau berlapis-lapis.
Contoh jaringan epitel: pada dinding usus halus berbentuk silindris yang tersusun berlapis.

b. Jaringan Ikat
Adalah jaringan yang susunan sel-selnya agak renggang dan mengandung banyak pembuluh darah, kecuali pada jaringan ikat tulang rawan.
Fungsi utama jaringan ikat:
- Sebagai pelingdung dan penunjang.
- Mengikat berbagai jaringan dan organ.
Fungsi lain jaringan ikat:
- Menyimpan lemak.
- Menghancurkan bakteri dan sel-sel yang sudah mati.
Contoh jaringan ikat: jaringan darah, jaringan tulang, dan jaringan lemak.

c. Jaringan Otot
Jaringan otot meliputi 40-50% berat badan. Otot dapat berkontraksi yang kemudian akan menggerakkan tulang sehingga menghasilkan gerak. Oleh sebab itu otot disebut sebagai alat gerak aktif, sedangkan rangka disebut alat gerak pasif. Otot dibedakan menjadi tiga, yaitu otot lurik/rangka, otot polos, dan otot jantung.
Ciri-ciri otot lurik/rangka:
- Letak menyusun alat-alat dalam misalnya dinding usus dan pembuluh dara
- Bentuk sel ujungnya meruncing, inti berjumlah satu di tengah
- Kontrol saraf otot tak sadar (kontraksi tidak dikontrol oleh sistem saraf sadar)
- Reaksi lambat
- Sifat kerja tidak cepat lelah
Ciri-ciri otot polos:
- Letak menyusun otot yang melekat pada tulang rangka
- Bentuk sel bulat memanjang, ada banyak inti terletak di tepi
- Kontrol saraf otot sadar (kontraksi dikontrol oleh sistem saraf sadar)
- Reaksi cepat
- Sifat kerja cepat lelah
Ciri-ciri otot jantung:
- Letak menyusun otot pada dinding jantung
- Bentuk sel bulat memanjang dengan ujung bercabang, ada banyak inti sel terletak di tengah
- Kontrol saraf otot tak sadar
- Reaksi lambat
- Sifat kerja tidak cepat lelah

d. Jaringan Saraf
Jaringan ini terdiri atas sel-sel saraf. Bagian-bagian sel saraf adalah badan sel, dendrit, dan neurit (akson). Badan sel tersusun atas sitoplasma dan inti sel. Dendrit merupakan tonjolan sitoplasma yang berfungsi membawa rangsangan menuju badan sel. Akson merupakan serabut saraf berbentuk panjang dan berfungsi membawa impuls dari badan sel.
Macam-macam neuron:
- Neuron sensorik, berfungsi menghantar impuls dari penerima rangsang (reseptor) ke saraf pusat (otak atau sumsum tulang belakang)
- Neuron motorik, berfungsi menghantarkan impuls dari saraf pusat ke efektor (organ yang memberi tanggapan terhadap rangsangan, yaitu otot dan kelenjar)
- Neuron Asosiasi, fungsinya menghubungkan sel saraf satu dengan sel saraf lain sehingga penghantar impuls dapat bekerja dengan baik

Baca artikel selanjutnya:
Jaringan Pada Tumbuhan

Silakan Tinggalkan Komentar Anda :